Mungkin ini akan menjadikan banyak pertanyaan, karena fokus dalam segalanya itu apa sih ? Ya ada kata-kata bijak yang saya ambil dan banyak orang yang akan setuju dan ada juga yang tidak setuju. Begini kata-kata bijak itu " Apabila kamu digaji 5 Juta dan kerjamu diatas itu maka sisanya menjadi kebaikan untukmu (kesehatan, kebahagiaan keluarga dan lainnya) tapi apabila kamu digaji 5 juta dan nilai kerjamu nggak sampai 5 juta bahkan kurang sekali maka kurangannya akan menjadikan kejelekan buatmu ( utang, sakit, maslah keluarga dll)"
So kerjakanlah semua dengan iklash dan berusaha memenuhi pekerjaan itu... apapun dan berapapun hasilnya.. karena rejeki tak mungkin salah (Allah tidak tidur). Inilah masukan buat tenaga honorer di sekolah - sekolah yang pekerjaannya menyamai PNS guru tapi gajinya hanya 1/10 dari mereka (300 - 800 ribu / bulan untuk PNS 2 jt - 8 jt / bulan )
Jadi jangan marah... protes lah yang wajar tapi kehidupan harus terus berjalan.. rejeki tidak hanya datang dari tempat bekerja ... tapi di lain tempat yang kita sendiri tidak tahu darimana,. Fokus dalam bekerja jangan terbesit iri dengan mereka yang lebih karena belum tentu lebih bahagia dari diri kita. Semoga para tenaga honorer yang masih kurang hasilnya dicukupkan oleh Allah sehingga berkehidupan yang layak. Amin
So kerjakanlah semua dengan iklash dan berusaha memenuhi pekerjaan itu... apapun dan berapapun hasilnya.. karena rejeki tak mungkin salah (Allah tidak tidur). Inilah masukan buat tenaga honorer di sekolah - sekolah yang pekerjaannya menyamai PNS guru tapi gajinya hanya 1/10 dari mereka (300 - 800 ribu / bulan untuk PNS 2 jt - 8 jt / bulan )
Jadi jangan marah... protes lah yang wajar tapi kehidupan harus terus berjalan.. rejeki tidak hanya datang dari tempat bekerja ... tapi di lain tempat yang kita sendiri tidak tahu darimana,. Fokus dalam bekerja jangan terbesit iri dengan mereka yang lebih karena belum tentu lebih bahagia dari diri kita. Semoga para tenaga honorer yang masih kurang hasilnya dicukupkan oleh Allah sehingga berkehidupan yang layak. Amin