Bagi mereka honorer k2 yang lulus test CPNS sesama honorer kategori 2 sekarang ini adalah waktu validasi tentang keberadaan data honorer k2.. dan apabila tidak terbukti dengan valid maka kelulusan CPNS nya akan digugurkan. Selain pernyataan dan tanda tangan dari PPK (pejabat pembina kepegawaian) seperti menteri/ gubernur/ Bupati... apabila terbukti salah / data nggak valid/ bodong maka PPK ini juga akan kena sanksi. Beberapa daerah mensyaratkan tambahan data agar kepastian kevalidan data honorer k2 lebih menyakinkan, seperti guru harus membawa Raport tahun 2004/2005 saat mereka mengajar dan buku Induk siswa .... kalau 2 data ini sangat valid.. mencari siswa dulu yang pernah diajar dan dipinjam raportnya... kalau bukan gurunya pasti nggak mau dan dibuku notulen rapat 2004/2005 nggak ada.
Nah Kabar baiknya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar memberikan sinyal adanya revisi pengumuman kelulusan honorer kategori dua (K2). Peluang muncul dari dua hal. Pertama, jika dalam proses pemberkasan nanti ditemukan honorer K2 bodong maka akan diganti dengan yang asli.
Dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga memerintahkan ke Azwar agar jumlah honorer K2 yang lulus ditambah lagi, jangan hanya 30 persen dari total honorer K2 yang ikut tes. "Saya sampaikan bahwa atas permintaan Bapak Presiden, masalah honorer K2 ini jangan dulu dikunci. Jadi nanti akan saya lihat lagi posisinya," kata Azwar saat memberikan keterangan pers di kantornya, Jakarta.
Untuk berapa jumlahnya masih harus menunggu proses pemberkasan Nomor Induk Pegawai (NIP dari honorer K2 yang sudah dinyatakan lulus). Jadi menunggu proses NIP Honorer k2 yang lulus dulu.... Pasalnya, dari nama-nama yang diusulkan mendapatkan NIP akan bisa diketahui berapa honorer K2 yang asli dan berapa yang dicoret, setelah pemda melakukan verifikasi data.
Jadi masih ada kesempatan untuk honorer k2 yang tidak lulus test untuk diangkat menjadi CPNS. Berdoa terus ya teman-teman honorer k2... yang sudah lulus jangan sombong, yang belum lulus jangan bersedih.... semangat...
0 komentar:
Posting Komentar