SURABAYA - Universitas PGRI Adibuana (Unispa) bekerja sama dengan Dispendik Surabaya me-launching program pendidikan guru dalam jabatan di kampus Unispa kemarin. Program itu bisa ditempuh dalam empat semester atau dua tahun.
Kepala Dispendik Surabaya Sahudi berharap, program pendidikan ini bisa benar-benar meningkatkan kualitas guru. Tidak hanya sebagai ajang untuk mencari sertifikat atau ijazah. Perolehan tunjangan profesi pendidik yang mungkin diperoleh setelah proses sertifikasi, janganlah dijadikan alasan utama untuk mengikuti program tersebut. ''Fokusnya pada peningkatan kualitas,'' ungkapnya.
Senada dengan itu, Rektor Unispa Sutijono tidak ingin lulusan program tersebut tidak bisa melakukan apa-apa. Dia mengaku sering mendengar selentingan, banyak guru yang sudah ikut banyak pelatihan dan program profesi, tapi di kelas tidak mengalami perubahan signifikan. Itu yang tidak diinginkan semua pihak.
''Sudah bayarane gede, ikut pelatihan di mana-mana, tapi mutunya tetap,'' ujar Sutijono.
Program guru dalam jabatan ini akan memakan waktu 4 semester atau 2 tahun. Bisa ditempuh oleh para lulusan D-2 PGSD atau lulusan SPG yang sudah aktif mengajar. Pengalaman kerja dan prestasi yang telah diperoleh di masa kerja sangat dihargai. Peserta yang memiliki masa kerja dan pencapaian yang baik selama mengajar akan dinilai dengan objektif sehingga hasil akhir pendidikannya pun akan terangkat.
Angkatan pertama program ini diikuti 26 mahasiswa. Mereka adalah para guru aktif dari Surabaya dan sekitarnya. Proses pendidikan dimulai kemarin. dikutip dari jawa pos
12 Februari 2010
Program Guru Dua Tahun
22.29
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar